Tren Harapan – Tren kecantikan semakin berkembang dengan berbagai metode unik. Salah satu yang mencuri perhatian adalah marinasi ketiak. Metode ini diklaim dapat mengurangi bau badan secara alami. Beberapa orang menganggapnya sebagai solusi efektif. Namun, ada juga yang mempertanyakan efek sampingnya.
Marinasi ketiak adalah metode menggunakan bahan alami untuk menghilangkan bau. Biasanya, orang menggunakan campuran lemon, soda kue, atau cuka apel. Bahan-bahan ini dioleskan ke ketiak dan dibiarkan beberapa saat. Setelah itu, ketiak dibilas dengan air bersih.
Tujuan utama metode ini adalah mengontrol produksi keringat. Selain itu, beberapa orang menggunakannya untuk mencerahkan kulit ketiak. Namun, tidak semua orang mendapatkan hasil yang sama. Efektivitas metode ini masih menjadi perdebatan.
“Baca Juga : Rizky Billar Akhirnya Spill Inisial Nama Anak Kedua, Fans Penasaran!”
Salah satu efek samping utama adalah iritasi kulit. Beberapa bahan alami memiliki sifat asam yang kuat. Lemon dan cuka apel dapat menyebabkan kulit terbakar jika digunakan terlalu lama. Kulit ketiak yang sensitif bisa menjadi merah dan perih. Selain itu, penggunaan soda kue juga bisa menyebabkan iritasi. Bahan ini memiliki pH yang berbeda dari kulit manusia. Jika digunakan terlalu sering, bisa merusak lapisan pelindung kulit. Akibatnya, kulit menjadi lebih kering dan rentan mengalami luka.
“Simak juga: Justin Kluivert Cetak Rekor Hat-trick Penalti di Premier League: Sebuah Prestasi Unik”
Kulit ketiak memiliki mikrobioma alami. Mikroorganisme ini berfungsi menjaga kesehatan kulit. Penggunaan bahan asam secara berlebihan bisa mengganggu keseimbangan ini. Jika bakteri baik terganggu, ketiak justru bisa lebih bau. Selain itu, perubahan pH kulit dapat memicu pertumbuhan jamur. Beberapa orang melaporkan munculnya ruam atau gatal setelah marinasi ketiak. Hal ini bisa terjadi jika kulit terlalu lembap atau tidak dibersihkan dengan benar.
Tidak semua orang cocok dengan bahan alami tertentu. Beberapa bahan seperti lemon atau cuka apel bisa memicu reaksi alergi. Gejalanya bisa berupa gatal, kemerahan, atau pembengkakan. Jika reaksi ini terjadi, sebaiknya hentikan pemakaian segera. Selain itu, kulit yang terluka bisa semakin parah jika terkena bahan asam. Oleh karena itu, penting untuk melakukan uji coba terlebih dahulu. Oleskan sedikit bahan di kulit sebelum menggunakannya secara penuh.
Meskipun ada efek samping, beberapa orang merasa marinasi ketiak bermanfaat. Bahan seperti soda kue bisa menyerap bau dengan efektif. Lemon juga memiliki sifat antibakteri yang membantu mengurangi bakteri penyebab bau. Namun, manfaat ini hanya bersifat sementara. Efeknya bisa berbeda pada setiap orang. Oleh karena itu, penggunaan metode ini harus dilakukan dengan hati-hati.
Jika ingin mengatasi bau badan, ada beberapa cara lain yang lebih aman. Menggunakan deodorant tanpa alkohol bisa menjadi pilihan yang baik. Selain itu, menjaga kebersihan tubuh dengan mandi teratur sangat penting. Mengonsumsi makanan sehat juga dapat membantu mengurangi bau badan. Hindari makanan yang mengandung bawang putih atau rempah berlebihan. Minum cukup air juga bisa membantu menjaga keseimbangan tubuh.