Derby Manchester: Ujian Berat bagi Manchester United di Etihad Stadium
TrenHarapan – Derby Manchester kembali hadir akhir pekan ini saat Manchester United (MU) bertandang ke markas Manchester City di Etihad Stadium. Pertandingan ini menjadi momen krusial bagi Setan Merah yang masih kesulitan tampil konsisten pada awal musim.
Dengan kiper utama Andre Onana dipinjamkan ke Trabzonspor, pelatih Ruben Amorim membuat keputusan berani dengan menurunkan Altay Bayindir sebagai starter.
“Baca Juga : Arteta Puji Ange Postecoglou Jelang Duel Arsenal vs Nottingham Forest”
Altay Bayindir Jadi Sorotan di Laga Besar
Keputusan Amorim menurunkan Bayindir bukan tanpa risiko. Kiper anyar Senne Lammens, yang dibeli seharga 18,2 juta pound, dianggap belum siap menghadapi tekanan laga sebesar Derby Manchester.
Namun, analis sepak bola Craig Burley justru menyebut Bayindir sebagai titik lemah yang bisa dieksploitasi Manchester City.
“Dengan Bayindir, saya akan menempatkan Haaland dan semua bek tengah di sekitarnya setiap kali ada bola mati. Saya akan terus mengirim bola ke area gawang karena dia benar-benar tidak bisa menangani bola udara,” ujar Burley kepada ESPN.
Meski kritik terus berdatangan, Amorim tetap teguh memberikan kepercayaan kepada kiper asal Turki tersebut.
“Kami membutuhkan kiper yang kuat dan berpengalaman, tetapi kami juga harus fokus pada masa depan. Bayindir siap tampil,” tegas Amorim.
Bruno Fernandes Jawab Kritik Kepemimpinan
Selain masalah di bawah mistar, perhatian juga tertuju pada Bruno Fernandes. Sang kapten kembali menuai kritik karena gaya kepemimpinannya yang dinilai terlalu emosional.
Meski begitu, Bruno memilih untuk tidak ambil pusing.
“Orang bebas berpendapat tentang saya. Mereka bisa menilai dari yang mereka lihat di lapangan atau di televisi. Namun, saya tidak menilai seseorang sebelum saya benar-benar mengenalnya,” ucap Bruno.
Ia menegaskan tidak akan mengubah kepribadiannya hanya karena tekanan publik.
“Saya tidak bisa mengubah opini orang lain, dan saya juga tidak berniat untuk itu,” tambahnya.
Ujian Berat di Etihad
Pertandingan kontra Manchester City jelas menjadi ujian besar bagi Amorim dan skuad Manchester United. City dengan kedalaman skuad dan konsistensi performa akan tampil sebagai favorit. Namun, Derby Manchester selalu penuh kejutan, dan MU berpeluang memanfaatkan momentum untuk membuktikan diri.
Kepercayaan Amorim kepada Bayindir serta sikap teguh Bruno Fernandes dalam menghadapi kritik akan menjadi faktor penting. Apakah MU mampu menjawab keraguan dan memberikan perlawanan sengit di Etihad? Semua akan terjawab di panggung besar akhir pekan ini.